Desa Bulian

Jalan Santai, Seni, dan Prestasi: Rangkaian HUT RI ke-80 dan HUT BUMDes Bulian ke-12 Hari Kedua

Sabtu, 16 Agustus 2025 – Kemeriahan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-80 dan HUT BUMDes Bulian ke-12 di Desa Bulian memasuki hari kedua. Setelah kemarin disuguhkan pertandingan futsal yang seru, hari ini acaranya tak kalah meriah, diwarnai dengan semangat kebersamaan dan penghargaan bagi para pahlawan desa.

Pagi yang cerah di Desa Bulian diawali dengan jalan santai yang diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat. Dari anak-anak hingga orang tua, semuanya tumpah ruah di jalanan, berjalan bersama sembari menikmati indahnya suasana pagi dan canda tawa. Momen ini tak hanya menjadi ajang olahraga, tapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga.

Setelah badan bugar usai jalan santai, panggung utama mulai dipenuhi dengan penampilan yang memukau. Sanggar Seni Taksu Bulian membuka acara dengan tarian kontenporer yang indah, memancarkan pesona budaya lokal dan modern.

Tak kalah semangat, ibu-ibu PKK menunjukkan kekompakan mereka dalam senam yang energik, mengundang tepuk tangan meriah dari penonton.
Disela-sela acara juga dipersiaplan kudapan-kudapan kepada masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam acara tersebut.

Semangat juang juga terasa kuat saat Dojo Karate Putra Bulian tampil. Dengan gerakan-gerakan tangkas dan disiplin, mereka menunjukkan hasil latihan keras yang membanggakan. Penampilan ini menjadi bukti bahwa Desa Bulian memiliki bibit-bibit atlet yang berpotensi.

Puncak dari serangkaian pertandingan futsal akhirnya tiba. Final lomba futsal mempertemukan dua tim terbaik dari Dusun Banyubuah dan Dauh Margi. Pertandingan berjalan sengit, diwarnai sorakan dan dukungan dari para suporter. Setelah berjuang keras, tim dari Dusun Banyubuah keluar sebagai juara dan berhak membawa pulang piala kemenangan.
Suasana kembali penuh tawa saat lomba makan kerupuk dan balap karung dimulai. Tingkah laku para peserta yang lucu saat berusaha memakan kerupuk tanpa bantuan tangan dan melompat-lompat di dalam karung berhasil menghibur semua yang hadir. Momen ini menjadi hiburan yang tak terlupakan, mengingatkan kita pada kesederhanaan dan kebahagiaan dalam kebersamaan.

Di tengah-tengah acara, dilaksanakan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan. Acara dilanjutkan dengan momen paling mengharukan: pemberian penghargaan kepada masyarakat yang telah berdedikasi memajukan desa.
Penghargaan diberikan kepada berbagai tokoh diantaranya

1. tokoh yang memajukan BUMDes ( I Kadek Hermawan)
2. tokoh yang memajukan LPD Desa Adat ( I Gede Berata Wiguna Yasa, S.Pd.)
3. pembina yang memajukan atlet karate ( IPDA POL I Gede Wiarsa)
4. tokoh seni  yang memajukan seni  di desa Bulian ( I Nyoman Ariasa, S.Pd. ; I Ketut Sumerada, S.Pd. ; Ketut Bagus Prayutza )
5. atlet karate berprestasi  berprestasi ( MADE DENDY PRAWIRANATA, KOMANG PUTRA AGUS WIDIARTA, KOMANG FERDINAN INDRAYANA, KADEK AQLA DWIVA AGITANAYA, KADEK DEVIANI ARISITA DEWI, KOMANG RITA OKTAVIANI)
6. Posyandu terbaik ( Putra Santosa)
7. balita sehat 
8. pengabdian masyarakat ( Ketut Adiasa)
9. dharma bakti Linmas ( Wayan Ginanca)
10. Rumah Contoh ( Rumah Made Wisana)
11. Dusun terbaik ( Dusun Dauh Margi)

Momen ini menjadi pengingat bahwa kemajuan sebuah desa tidak lepas dari kerja keras dan kontribusi individu-individu yang luar biasa.

Rangkaian acara ditutup dengan pembacaan kupon berhadiah yang paling ditunggu-tunggu. Para peserta dengan cemas menunggu nomor kupon mereka disebutkan. Berbagai hadiah menarik berhasil dibawa pulang oleh para pemenang, menambah kegembiraan di penghujung acara.

Perayaan HUT RI ke-80 dan HUT BUMDes Bulian ke-12 hari kedua ini sukses besar. Acara ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga ajang untuk memperkuat persatuan, menghargai jasa-jasa para pahlawan desa, dan menyalakan semangat kebersamaan untuk terus memajukan Desa Bulian.